Indonesia
English
Arabic
MEULABOH - Mahasiswa Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Teuku Umar (FPIK UTU) melalalui Program Kreatifitas Mahasiswa (PKM) tahun 2019, melaksanakan sosialisasi kepada santri dengan tema, “Membangun Ukhuwah Islamiah Sebagai Upaya Menguatkan Siaga Bencana Alam”, di Dayah Ahlussunah Wal-Jamaah Anwarul Babussalam Kecamatan Meureubo, Kabupaten Aceh Barat, Provinsi Aceh, Sabtu, 6 April 2019.
Tim PKM pengabdian yang dilakukan mahasiswa FPIK itu, pendanaannya bersumber dari Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemenristekdikti dan Perguruan Tinggi Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) tahun 2019,
Mohamad Gazali, S.Pi., M.Si (Dosen FPIK UTU sebagai pendamping PKM) menyatakan, bahwa dengan berukhuwah kita dapat memperkuat persaudaraan dan saling mengingatkan dalam kebaikan, lebih-lebih lagi ketika bencana datang. Dengan adanya kekompakan dan persaudaraan yang kita bangun bersama dengan dibekali ilmu tentang siaga bencana alam, Insya Allah kita dapat terhindar dari jatuhnya banyak korban.
Dalam sosialisasi tersebut Tim PKM Go Bebas memberikan tausyiah yang berkaitan dengan bencana alam yang banyak terjadi di negeri kita saat sekarang ini dalam pandangan Alquran dan hadits, yang mana bencana itu bisa terjadi karena ujian dan juga peringatan. “Kita mempercayai segala sesuatau bencana yang terjadi adalah atas izin Allah SWT sebagaimana firman-Nya :
‘’Tidak ada sesuatu musibah pun yang menimpa seseorang kecuali dengan izin Allah; Dan barang siapa yang beriman kepada Allah, niscaya Dia akan memberi petunjuk kepada hatinya. Dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu. (QS. Taghabun 64:11. )
Tidak ada satu pun yang tidak pernah diketahui Allah. Segala sesuatu yang terjadi selalu ada hikmanya. Karena itulah Allah memperingatkan kepada hamba-Nya. Menurut Al-Qur’an dan hadits ada hubungannya anatara dosa dan datangnya bencana, dengan kata lain Allah akan menurunkan bencana di suatu negeri bila penduduknya sudah banyak melakukan dosa, namum masih banyak orang yang belum menyadari bahwa ada kolerasinya dosa dengan datangnya bencana. Berikut beberapa macam dosa yang dapat mendatangkan bencana disuatu negeri atau kota :
- Penduduknya Suka Berbuat Kezoliman
Di dalam Al-Qur’an surah Al-Qosos ayat 50 , Dijelaskan bahwa Allah tidak akan membinasakan kota-kota kecuali penduduknya suka melakunan maksiat dan perbuatan dosa lainnya. Dan tidak pernah (pula) kami membinasakan kota-kota kecuali penduduk melakukan kezoliman.
- Mengingkari Nikmat Allah
Harta, jabatan, keluarga dan sember alam alam lainnya adalah titipan sekaligus nikmat yang diberikan oleh Allah untuk kita semua, bukannya bersyukur malah kita mengingkari dan mendustakan nikmat tersebuat dengan membangkang atas nikmat Allah. ‘’Dan Allah telah memberi perumpamaan dengan sebuah negeri yang duhulunya aman dan tentram, rezekinya melimpah ruah dari segenap tempat (penduduk) nya mengingkari nikmat-nikmat Allah. karena itu Allah merasakan kepada merekapakaian kelaparan dan ketakutan, disebabkan apa yang mereka perbuat. (QS. An-Nahl : 112).
- Zina dan Riba Sudah Marak
Perempuan tidak lagi malu memamerkan auratnya agar ada leleki yang mau membelinya an orng tidak merasa bersalah lagi memakan riba, jika di suatu kota di dominasi kaum orang seperti itu maka tingggal menunggu datangnya bencana datang.
‘’Tidaklah Nampak zina di suatu kaum, sehingga di lakukan secara terang-terangan kecuali akan tersebar di tengah-tengah mereka ta’un (wabah) dan penyakit-penyakit yang tidak pernah menjangkit generasi sebelumnya. (HR. Ibnu Majah).
- Membiarkan Perbuatan Dosa
Bila disuatu kota atau negeri ada dua tipe golongan yang satu beriman dan yang satu tidak beriman, maka yang beriman juga akan terkena dampaknya apabila perbuata dosa itu tidak dicegah padahal kita mampu untuk mencegahnya, maka Allah akan menurunkan bencana secara merata.
‘’Tidak lah suatu kaum melakukan kemaksiatan sedang mereka mampu mencegahnya tetapi tidak mau mencegahnya melainkan Allah akan menimpahkan azab secara merata kepada mereka semua (HR. Abu daud)
Oleh karena itu janganlah menyalahkan alam jika terjadi bencana, tetapi introfeksilah pada diri sendiri, adakah kita meyakini bahwa bencana itu hadir disebabkan oleh ulah tangan dan perbuatan kita sendiri. Allah sengaja menurunkan musibah untuk jadi peringatan bagi orang-ornag yang selamat dari bencana agar memperbaiki dirinya. (zakir)
Lainnya :
