• UTU News
• 31. 01. 2019
• 0
• 1800

MEULABOH – Mahasiswa penerima Biaya Pendidikan Mahasiswa Miskin Berprestasi (Bidikmisi) tambahan angkatan 2018 Universitas Teuku Umar (UTU) sebanyak 579, diarahkan untuk mengikuti mancakrida (outbound) di Kuala Bubon, Kabupaten Aceh Barat, Kamis, 31 Januari 2019. Kegiatan outbound seperti itu suatu keharusan yang diikuti setiap mahasiswa peserta bidikmisi.

Luki Setia Nugeraha, ST (staf bagian kemahasiswaan UTU) menjelaskan, kegiatan mancakrida yang dilakukan mahasiswa bidikmisi di alam terbuka itu, setelah mengikuti character building selama dua hari di Aula Utama UTU. Kegiatan outbound tersebut diisi dengan permainan game-game, menguji kepemimpinan dan kekompakan. Kegiatan macakrida tersebut didampingi  tujuh orang dosen, 10 orang anggota Formadiksi, dan 30 orang panitia.

Dalam beberapa referensi, pakar ilmu pengetahuan menyebutkan outbound artinya suatu bentuk dari pembelajaran segala ilmu terapan yang disimulasikan  di alam terbuka atau tertutup dengan permainan yang efektif, yang menggabungkan antara inteligensia, fisik dan mental. Mancakrida (outbound) adalah bentuk pembelajaran perilaku kepemimpinan dan manajemen di alam terbuka dengan pendekatan yang unik dan sederhana tetapi efektif karena pelatihan ini tidak sarat dengan teori-teori melainkan langsung diterapkan pada elemen-elemen yang mendasar yang bersifat sehari-hari seperti saling percaya, saling memperhatikan serta sikap proaktif dan komunikatif. Dimensi alam sebagai objek Pendidikan bisa menjadi laboratorium sesungguhnya dan tempat bermain yang mengasyikan dengan berbagai metode.

 Tujuan outbound antara lain meningkatkan kepercayaan diri dan keberanian mengambil risiko, “
risk taking behavior”, meningkatkan ketrampilan komunikasi, membentuk tim yang efektif atau kekompakan, meningkatkan kemampuan kepemimpinan, dan menumbuhkan sikap ksatria dan sportif. (***)