• Program Studi Ilmu Kelautan
• 16. 05. 2019
• 0
• 2993
• MAHASISWA

MEULABOH –  Jajaran Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Teuku Umar (FPIK UTU) melaksanakan the 4th Marine Science Seminar Series, di Ruang Seminar FPIK setempat, Rabu, 01 Mei 2019. Kegiatan Marine Science Seminar Series dibuka oleh Dekan FPIK UTU,  Prof. Dr. M. Ali Sarong., M.Si.

Ifvana Ira Yunilda, Ketua Divisi Humas Prodi Ilmu Kelautan FPIK menjelaskan, seminar the 4^th Marine Science itu diberi tema, ‘Strategi Menembus Proposal Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) dan Sharing Riset Eksplorasi Makroalga Laut Untuk Mewujudkan Agro and Marine Industry Bagi Generasi Millenial 4.0’.

Kegiatan tersebut dipresentasikan oleh Mohamad Gazali ,S.Pi., M.Si, Ketua Prodi Ilmu Kelautan. Dan yang menjadi  moderator adalah Hayatun Nufus, S.Kel., M.Si selaku dosen ilmu kelautan FPIK.

Mohamad Gazali menyampaikan, Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) merupakan suatu wadah yang dibentuk oleh Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti)  dalam memfasilitasi potensi yang dimiliki mahasiswa Indonesia untuk mengkaji, mengembangkan, dan menerapkan ilmu dan teknologi yang telah dipelajarinya di perkuliahan kepada masyarakat luas.

Manfaat PKM bagi mahasiswa antara lain mengasah kreativitas, mengasah menulis dan menyampaikan serta menuangkan ide, mendapat pengalaman, mendapat pengakuan, dan mendapat kenalan atau koneksi dan yang paling besar manfaatnya ialah membantu membangun Indonesia atau daerah setempat melalui ide-ide kreatif yang dimiliki.

Gazali juga menjelaskan, makroalga adalah tumbuhan yang tersebar di sepanjang pesisir pantai. Tumbuhan tersebut memiliki manfaat yang besar dalam pemanfaatannya dibidang pangan dan obat-obatan. Makroalga atau lebih dikenal dengan istilah rumput laut di wilayah Barat Selatan Aceh belum kaji secara menyeluruh. Oleh karena itu, dengan adanya hasil penelitian terkait eksplorasi makroalga laut dapat memberikan informasi berharga bagi stakeholder dalam pengembangan kawasan pesisir dan laut.